Pengertian dan Cara Membuat Repository Lokal Ubuntu dari File ISO
Kebanyakan dari kita hanya mengetahui bahwa linux atau GNU itu berbentuk ISO, dan dikemas secara penuh menjadi satu ke dalam DVD atau CD. Seperti ubuntu, zenwalk, debian, dan lain - lain. Yang kita tahu hanya cara install lewat DVD dengan file ISO. Tetapi sebenarnya dalam file ISO itu ada banyak sekali file - file aplikasi yang dikemas dengan rapi dalam repository. Nah, langsung saja saya jelaskan apa itu repository dan bagaimana cara membuat repository linux ubuntu:
Pengertian Repository
Kumpulan dari berbagai macam aplikasi yang berasal di internet, dikumpulkan menjadi satu, dikemas pada media DVD (contohnya) termasuk didalamnya software aplikasi, games, multimedia, internet, office, themes.
DVD Repository Ubuntu bisa juga digunakan untuk:
Ubuntu
Muslim Edition, Ubuntu Ultimate Edition, Ubuntu Studio, dan Ubuntu
lainnya. Bisa juga di gunakan pada turunan dari Ubuntu seperti BlankOn,
gOS, Linux MInt, Kiwi Linux, IGOS, dsb.
Dengan file repository,
Anda dapat melakukan instalasi program apa saja yang terdapat dalam
repository Ubuntu tanpa perlu terhubung dengan Internet. Saat ini
repository Ubuntu bisa di-download dan dimasukkan ke DVD sehingga dapat
didistribusikan dengan mudah.
Download disini:
Atau bisa juga langsung copy dari teman anda yang sudah punya DVD/image file ISO (Ada 7 buah termasuk installer Ubuntu).
Nah, langkah - langkah membuat repository:
1. Buat file .ISO dari ke-7 DVD Repository Ubuntu 9.10
2. Salin semua file .ISO Repository ke folder. (Contoh : /home/ubuntu/Repository)
3. Kemudian buat folder di /mnt, sejumlah file .ISO repository. Contoh :
a. ubuntu@BROADCAST:~$ sudo mkdir /mnt/repo1
b. ubuntu@BROADCAST:~$ sudo mkdir /mnt/repo2
c. ubuntu@BROADCAST:~$ sudo mkdir /mnt/repo3
d. ubuntu@BROADCAST:~$ sudo mkdir /mnt/repo4
e. ubuntu@BROADCAST:~$ sudo mkdir /mnt/repo5
f. ubuntu@BROADCAST:~$ sudo mkdir /mnt/repo6
g. ubuntu@BROADCAST:~$ sudo mkdir /mnt/repo7
4. Sekarang saatnya kita me-mount-ing secara otomatis semua file .ISO yang ada di folder /home/ubuntu/Repository ke /mnt. Caranya, buka file /etc/fstab.
ubuntu@BROADCAST:~$ sudo gedit /etc/fstab/
5. Dan tambahkan perintah di bawah ini :
a.#Repository
b./home/ubuntu/Repository/repo1-ubuntu.iso /mnt/repo1 iso9660 loop,defaults 0 0
c./home/ubuntu/Repository/repo2-ubuntu.iso /mnt/repo2 iso9660 loop,defaults 0 0
d./home/ubuntu/Repository/repo3-ubuntu.iso /mnt/repo3 iso9660 loop,defaults 0 0
e./home/ubuntu/Repository/repo4-ubuntu.iso /mnt/repo4 iso9660 loop,defaults 0 0
f./home/ubuntu/Repository/repo5-ubuntu.iso /mnt/repo5 iso9660 loop,defaults 0 0
g./home/ubuntu/Repository/repo6-ubuntu.iso /mnt/repo6 iso9660 loop,defaults 0 0
h./home/ubuntu/Repository/repo7-ubuntu.iso /mnt/repo7 iso9660 loop,defaults 0 0
6. Simpan file tersebut, lalu restart komputer/laptop anda. Pastikan file .ISO ter-mounting otomatis ketika startup. Untuk melihatnya, apakah sudah ter-mounting, caranya :Buka saja System Monitor, System > Administration > System Monitor.
Sumber : http://kartolocyber.blogspot.com/2010/01/pengertian-dan-cara-membuat-repository.html
;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar